Thursday, November 21, 2013

Concert Review Secondhand Serenade 2011

Teriakan histeris dari sekitar 4.000 penonton yang kebanyakan ABG langsung membahana di indoor Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung, Sabtu (8/1) malam menyambut band asal California, Amerika Serikat ini yang sebelumnya pernah tampil di Java Rockin' Land 2009. Mereka langsung mendapat sambutan hangat begitu membawakan lagu pembuka "You And I". Lagu dari album keduanya, "Awake" yang dirilis tahun 2007 yang berhasil melambungkan nama Secondhand Serenade yang langsung disambut dengan lantunan suara ribuan penonton.

Penonton juga semakin histeris saat band ini menyanyikan lagunya yang kedua. Band yang digawangi John Joseph Vesely (vokal, gitar, pencipta lagu), Tom (drum), Lukas (bas, keyboard) dan Ryan (gitar) itu semakin bersemangat membawakan lagu-lagu mereka.

"Thank you so much, Bandung," kata John saat akan menyanyikan lagu ketiga "Stranger" dengan nuansa slow rock nan melankolis.

Tak hanya itu sang vokalis dan pencipta lagu yang jago bermain gitar ini hanya mengenakan kemeja kotak-kotak dan celana jins biru. Dia juga bermain solo di atas stage secara akustik. Lagu-lagunya yang dibawakan diantaranya "Awake", "Vulnarable", dan "Last Song". Hal ini membuat Sabuga bergetar tiada henti.

Lagu-lagu lainnya pun tak lepas dari sambutan histeris dari penonton. Lagu-lagu yang dilantunkan band yang 2010 lalu merilis album "Hear Me Now" itu, antara lain, "Something More" dan "Fall For You".
Lagu "Fall For You" sempat dinobatkan sebagai lagu penutup. Namun teriakan "we want more!" dari penonton akhirnya membuat band asal Paman Sam ini membawakan lagi lagunya yang berjudul Fix You. Lagu cover dari band Inggris, Coldplay.
Dan lagu ini benar-benar menjadi lagu penutupnya.

"Terima kasih, awewe Bandung gareulis," ujar John sebelum meninggalkan stage sekitar pukul setengah 10 malam.


Sedangkan esoknya di Surabaya, Minggu (9/1) malam, penonton yang datang hanya sekitar setengahnya saja dari tiket yang disediakan.
Konser ini pun dimulai pada pukul 9 malam.

Lagu pertama yang dibawakan adalah "You and I" yang kebetulan juga jadi lagu pembuka di Bandung. Dilanjutkan lagu "Like a Knife", "Stranger", "So Long", dan "Awake". Dan uniknya, di sini John ganti gitar 4 kali, elektrik ke akustik dan sebaliknya. Walaupun agak ribet tapi tidak menyurutkan semangat John untuk menghibur penonton.
Lagu "Vulnerable", "Broken", dan "Stay Away" menjadi lagu-lagu yang menjadikan koor dadakan di Gramedia Expo Surabaya.

Dan saat intro "Your Call" dimainkan, kontan saja Gramedia Expo Surabaya dipenuhi jerit histeria penonton. Pantas saja karena lagu ini jadi lagu yang paling familiar dari Secondhand Serenade.

Susana agak down ketika lagu "Maybe" dan "Goodbye" dilantunkan. Namun ternyata ini jadi lagu terakhir mereka malam itu.

Mendadak penonton berteriak "we want more!" berulang kali. Dan band yang digandrungi banyak remaja itu pun (termasuk saya) tidak tega fansnya bersedih.

Mereka muncul lagi dengan lagu "Something More" dengan permainan gitarnya, dan beralih ke accoustic piano dengan memainkan lagu "Reach To The Sky".

Namun sayang banyak arek-arek Suroboyo yang kurang tahu lagu tersebut.
Tapi suasana kembali meriah saat "Fall For You" dimainkan.
Rupanya masih ada satu lagi yang benar-benar jadi lagu pamungkas, "Fix You". Seperti di Bandung, lagu ini menjadi lagu terakhir yang membuat perpisahan yang indah bagi Surabaya.

"Terima kasih wedok-wedok ayu Suroboyo", itulah ucapan terakhir John sebelum menghilang dibalik stage.

Konser Secondhand Serenade kali ini, di Bandung dan Surabaya jadi konser awal tahun yang lumayan sukses. Walaupun promotornya bukan Java Musikindo, namun Nada Promotama juga sudah berusaha mati-matian agar konser di dua kota ini sukses sebagai "hadiah" awal tahun.

No comments:

Post a Comment